Baru-baru ini, dunia teknologi dikejutkan dengan laporan bahwa lebih dari 11 juta perangkat Android telah terinfeksi oleh malware berbahaya yang dikenal sebagai Necro.
Baru-baru ini, dunia teknologi dikejutkan dengan laporan bahwa lebih dari 11 juta perangkat Android telah terinfeksi oleh malware berbahaya yang dikenal sebagai Necro. Malware ini pertama kali ditemukan oleh peneliti keamanan dari Kaspersky dan telah menyebar luas melalui berbagai aplikasi di Google Play Store.
Dilansir dari Digitaltrends (1/10), Necro adalah jenis trojan yang dirancang untuk menghasilkan pendapatan bagi penyerang dengan menjalankan proses di latar belakang perangkat yang terinfeksi. Malware ini bekerja dengan membuka dan mengklik iklan melalui jendela yang tidak terlihat, sehingga pengguna mungkin tidak menyadari adanya penurunan kinerja pada perangkat mereka.
Beberapa aplikasi yang diketahui terinfeksi oleh Necro termasuk Wuta Camera dan Max Browser. Wuta Camera, yang telah diunduh lebih dari 10 juta kali, mengandung malware ini dari versi 6.4.2.148 hingga versi 6.4.7.138 sebelum akhirnya dihapus dari Play Store. Max Browser, yang telah diunduh lebih dari satu juta kali, juga terinfeksi dan masih tersedia di beberapa platform distribusi aplikasi pihak ketiga.
Selain itu, beberapa modifikasi aplikasi populer seperti WhatsApp dan Spotify juga diketahui membawa malware ini. Modifikasi ini sering kali diunduh dari sumber yang tidak resmi, yang meningkatkan risiko infeksi bagi pengguna.
Google telah mengambil langkah-langkah untuk menghapus semua aplikasi yang diketahui terinfeksi dari Play Store dan memastikan bahwa sebagian besar pengguna dilindungi oleh Google Play Protect, antivirus default pada sebagian besar perangkat Android. Namun, pengguna disarankan untuk selalu berhati-hati saat mengunduh aplikasi, bahkan dari sumber resmi, dan memastikan aplikasi tersebut memiliki ulasan dan rating yang baik.
Jika Anda merasa perangkat Anda mungkin terinfeksi oleh Necro atau malware lainnya, disarankan untuk menggunakan pemindai antivirus yang andal. Ada banyak program antivirus yang tersedia untuk perangkat Android yang dapat membantu mendeteksi dan menghapus malware.
Dengan meningkatnya ancaman keamanan siber, penting bagi pengguna untuk selalu waspada dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan untuk melindungi perangkat mereka dari infeksi malware.