Elon Musk, menekankan bahwa tantangan terbesar dalam peluncuran ini adalah menguji perisai panas yang dapat digunakan kembali.
SpaceX kembali mencetak sejarah dengan peluncuran keempat roket raksasa Starship yang akan lepas landas pada 5 Juni. Misi ini memiliki tujuan utama untuk mengevaluasi perisai panas yang dapat digunakan kembali pada tahap kedua, sebuah langkah krusial dalam ambisi SpaceX untuk menciptakan kendaraan peluncuran yang sepenuhnya bisa dipakai ulang.
Berikut 5 fakta menarik tentang peluncuran keempat SpaceX Starship, seperti dikutip dari TechCrunch (1/6):
1. Uji kritis perisai panas
CEO SpaceX, Elon Musk, menekankan bahwa tantangan terbesar dalam peluncuran ini adalah menguji perisai panas yang dapat digunakan kembali. Perisai yang terdiri dari 18.000 ubin heksagonal keramik ini dirancang untuk melindungi Starship dari suhu ekstrem saat reentry ke atmosfer Bumi.
2. Pentingnya rantai pasokan baru
Selain tantangan teknis, SpaceX harus membangun rantai pasokan baru untuk memproduksi ubin-ubin perisai panas dalam jumlah besar. Keberhasilan ini akan mendekatkan SpaceX pada tujuan menciptakan kendaraan peluncuran yang sepenuhnya bisa dipakai ulang, sehingga mengurangi biaya peluncuran secara signifikan.
3. Target pengembalian kendaraan
Peluncuran kali ini juga bertujuan untuk menguji kemampuan SpaceX dalam mengembalikan Starship melalui reentry yang terkendali dan mendarat di Samudra Hindia. Selain itu, booster Super Heavy juga diharapkan dapat kembali dengan selamat setelah mendarat di lautan, mendekatkan SpaceX pada sistem peluncuran yang dapat digunakan kembali sepenuhnya.
4. Perjalanan uji coba yang menantang
Serangkaian uji penerbangan orbital ini dimulai sejak April lalu. Dua peluncuran pertama berakhir dengan ledakan di udara, sementara peluncuran ketiga gagal mencapai samudra. Namun, setiap uji coba memberikan data penting bagi pengembangan roket, dan setiap misi telah menunjukkan kemajuan yang signifikan.
5. Rencana masa depan SpaceX
SpaceX berencana untuk mendaratkan baik booster Super Heavy maupun tahap kedua Starship di fasilitas peluncuran di tenggara Texas. Dengan demikian, kendaraan ini bisa segera direnovasi dan dikembalikan ke landasan peluncuran, mempercepat siklus peluncuran, dan meningkatkan efisiensi misi.
Peluncuran keempat Starship ini menandai tonggak penting dalam perjalanan panjang SpaceX untuk menciptakan roket yang dapat dipakai ulang sepenuhnya, membawa kita lebih dekat ke era baru eksplorasi ruang angkasa.