Wen, salah satu pengguna Xiaomi SU7 EV, baru saja merilis video yang menunjukkan mobilnya mogok setelah baru menempuh perjalanan sejauh 39 kilometer.
Wen, salah satu pengguna Xiaomi SU7 EV, baru saja merilis video yang menunjukkan mobilnya mogok setelah baru menempuh perjalanan sejauh 39 kilometer. Dia menarik mobil kembali ke pusat pengiriman.
Setelah pemeriksaan awal, tidak ditemukan masalah. Petugas purna jual mengatakan kepadanya bahwa mereka bersedia menangani proses pengembalian mobil tersebut, namun dia bersikeras untuk menukarnya.
Wen menginformasikan bahwa ia membeli mobil Xiaomi SU7 versi standar di Xiaomi Auto Delivery Center di Xiang’an, Kota Xiamen. Wajar saja, kejadian tersebut memicu perbincangan hangat soal mobil baru tersebut.
Dilansir dari Gizmochina (10/5), pengguna tersebut telah membagikan tangkapan layar percakapannya dengan layanan purna jual. “Yang saya inginkan adalah sebuah mobil, bukan pengembalian. Tidak bisakah kamu menjadwal ulang Youxian untuk memproduksikannya untukku?” pengguna bertanya kepada personel purna jual.
Personel purna jual memberi tahu pengguna bahwa mobil tersebut perlu dikembalikan ke pabrik untuk analisis lebih lanjut sehingga perusahaan dapat mengetahui alasan di balik kerusakan tersebut. Dia juga mengklarifikasi bahwa mobil tersebut tidak bisa langsung diperbaiki. “Penyebab kerusakan kendaraan perlu dikembalikan ke pabrik untuk dianalisis lebih lanjut, dan untuk sementara tidak dapat diperbaiki.”
Personel tersebut memberi tahu bahwa mobilnya akan dikembalikan kepadanya setelah pemeriksaan mendetail. Memang butuh waktu, namun menurut pihak perusahaan, hal itu untuk menjamin kualitas mobilnya. Personel tersebut juga meminta maaf kepada pengguna atas pengalaman pembelian mobil yang mengecewakan.
Namun, Wen bersikeras meminta penggantinya. Untungnya, setelah ada aplikasi internal, personel purna jual Xiaomi setuju untuk menawarkan penggantinya kepada pengguna. “Jika nomor pesanan asli tidak berubah, kami akan menerapkan penjadwalan produksi kendaraan baru sesuai nomor pesanan asli di sistem.”
Namun pihak personel juga menginformasikan bahwa saat ini banyak pengguna yang melakukan pemesanan, dan perusahaan tidak dapat menjanjikan pengiriman penggantinya dalam waktu singkat.
Sederhananya, perusahaan ingin mencari tahu apa yang menyebabkan mobil mereka mogok dan mengatasi masalahnya, tetapi menawarkan penggantian instan kepada pengguna untuk sementara tidak dapat dilakukan karena tingginya permintaan saat ini.