News Teknologi

CTO Mira Murati tinggalkan OpenAI

×

CTO Mira Murati tinggalkan OpenAI

Sebarkan artikel ini



Mira Murati, Chief Technology Officer (CTO) OpenAI, baru saja mengumumkan pengunduran dirinya dari perusahaan.

Mira Murati, Chief Technology Officer (CTO) OpenAI, baru saja mengumumkan pengunduran dirinya dari perusahaan. Dalam sebuah pernyataan yang diposting di X pada hari Rabu, Murati menyatakan bahwa ia meninggalkan OpenAI untuk mengeksplorasi peluang baru setelah lebih dari enam tahun berkontribusi di perusahaan tersebut.

Dilansir dari Engadget (26/9), Murati adalah salah satu pemimpin kunci di OpenAI dan telah memainkan peran penting dalam pengembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) perusahaan. Selama masa jabatannya, ia sempat menjabat sebagai CEO sementara pada akhir tahun lalu ketika dewan direksi memecat Sam Altman, yang kemudian kembali ke posisi tersebut setelah beberapa hari.

Keputusan Murati untuk mundur datang di tengah serangkaian pengunduran diri dari eksekutif tingkat tinggi lainnya di OpenAI. Sebelumnya, Jan Leike, pemimpin keamanan, dan John Schulman, salah satu pendiri, juga mengumumkan pengunduran diri mereka. Greg Brockman, presiden OpenAI, saat ini sedang cuti panjang hingga akhir tahun.

Dalam pernyataannya, Murati menyebutkan bahwa ia ingin menciptakan waktu dan ruang untuk eksplorasi pribadi. “Setelah banyak refleksi, saya telah membuat keputusan sulit untuk meninggalkan OpenAI. Saya ingin menciptakan waktu dan ruang untuk eksplorasi pribadi saya,” katanya. Ia juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Sam Altman dan Greg Brockman atas dukungan mereka selama ini.

Sam Altman, CEO OpenAI, merespons pernyataan Murati dengan mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kontribusi besar yang telah diberikan Murati kepada perusahaan. “Sulit untuk melebih-lebihkan betapa besar arti Mira bagi OpenAI, misi kami, dan bagi kami secara pribadi,” tulis Altman di X.

Pengunduran diri Murati menandai akhir dari era penting di OpenAI, di mana ia telah membantu mendorong inovasi dan pengembangan teknologi AI yang canggih. Selama masa jabatannya, OpenAI telah mencapai berbagai pencapaian signifikan, termasuk peluncuran ChatGPT yang sukses dan pengembangan model AI yang lebih aman dan dapat diandalkan.

Dengan kepergian Murati, OpenAI kini menghadapi tantangan baru dalam menjaga momentum inovasi dan pengembangan teknologi mereka. Namun, perusahaan tetap berkomitmen untuk melanjutkan misinya dalam menciptakan AI yang bermanfaat bagi semua orang.



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *