News Teknologi

ByteDance pilih chip Huawei untuk pelatihan AI

×

ByteDance pilih chip Huawei untuk pelatihan AI

Sebarkan artikel ini



ByteDance, perusahaan induk dari TikTok, dilaporkan akan menggunakan chip buatan Huawei untuk melatih model kecerdasan buatan (AI) baru mereka.

ByteDance, perusahaan induk dari TikTok, dilaporkan akan menggunakan chip buatan Huawei untuk melatih model kecerdasan buatan (AI) baru mereka. Langkah ini diambil di tengah pembatasan ekspor yang diberlakukan oleh Amerika Serikat terhadap Tiongkok, yang membatasi akses ByteDance ke chip AI canggih buatan Nvidia.

Dilansir dari Engadget (10/1), ByteDance telah memesan lebih dari 100.000 chip Ascend 910B dari Huawei tahun ini, meskipun baru menerima sekitar 30.000 chip hingga saat ini. Chip Ascend 910B dari Huawei dikenal memiliki kinerja GPU dan efisiensi daya yang unggul dibandingkan dengan chip Nvidia A1003. Namun, kekurangan pasokan chip ini telah menghambat pengembangan model AI baru ByteDance.

Sebelumnya, ByteDance menggunakan chip Nvidia H20 yang dirancang khusus untuk pasar Tiongkok guna menghindari pembatasan perdagangan yang diberlakukan oleh pemerintah AS pada tahun 2022. Namun, dengan semakin ketatnya pembatasan tersebut, ByteDance dan banyak perusahaan Tiongkok lainnya mulai beralih ke pemasok chip lokal seperti Huawei.

Penggunaan chip Huawei ini menunjukkan upaya ByteDance untuk mengurangi ketergantungan pada produk Barat dan memperkuat kemampuan teknologi domestik mereka. Meskipun demikian, pengembangan model AI baru ini diperkirakan akan memiliki kemampuan dan kompleksitas yang lebih rendah dibandingkan dengan model AI ByteDance yang sudah ada, seperti Doubao.

Langkah ini juga mencerminkan tren yang lebih luas di industri teknologi Tiongkok, di mana perusahaan-perusahaan semakin fokus pada pengembangan teknologi AI yang dapat bersaing di pasar global tanpa bergantung pada teknologi dari luar negeri. Dengan menggunakan chip Huawei, ByteDance berharap dapat terus berinovasi dan mempertahankan posisi mereka sebagai salah satu pemimpin dalam pengembangan teknologi AI di Tiongkok.



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *