News Teknologi

Google hentikan fitur scroll tak terbatas di hasil pencarian

×

Google hentikan fitur scroll tak terbatas di hasil pencarian

Sebarkan artikel ini



Sebagai gantinya, pengguna desktop akan menemukan tombol “Next” di bagian bawah halaman untuk melihat hasil pencarian selanjutnya.

Google mengumumkan perubahan signifikan pada fitur pencarian di platform desktop dan perangkat mobile. Berdasarkan laporan dari Search Engine Land yang dikutip oleh The Verge (26/6), mulai hari ini, pengguna tidak lagi dapat melakukan scroll tak terbatas pada hasil pencarian di desktop. Hal yang sama akan diterapkan pada pencarian mobile akhir bulan ini.

Sebagai gantinya, pengguna desktop akan menemukan tombol “Next” di bagian bawah halaman untuk melihat hasil pencarian selanjutnya. Pada perangkat mobile, fitur ini akan digantikan oleh tombol “More results”. Google beralasan bahwa perubahan ini memungkinkan mereka menyajikan hasil pencarian lebih cepat, daripada secara otomatis memuat hasil yang mungkin tidak diinginkan pengguna.

Penelitian Google menunjukkan bahwa fitur scroll tak terbatas tidak meningkatkan kepuasan pengguna terhadap layanan pencarian mereka.

Fitur scroll tak terbatas pertama kali diperkenalkan di desktop pada Desember 2022, setelah debut di pencarian mobile pada Oktober 2021. Langkah ini diperkirakan akan berdampak pada situs web yang tidak muncul di halaman pertama hasil pencarian. Pemilik situs mungkin akan melihat penurunan jumlah pengunjung, karena pengguna harus secara aktif menekan tombol “Next” di desktop atau “More results” di perangkat mobile untuk melihat lebih banyak hasil pencarian.

Di desktop, pengguna juga dapat melompat langsung ke halaman tertentu menggunakan kontrol pagination Google yang memungkinkan mereka memilih halaman satu hingga sepuluh dengan mengetuk nomor halaman yang diinginkan.

Hingga saat ini, perubahan ini belum sepenuhnya terlihat pada versi desktop Google Search yang masih menggunakan fitur scroll terus menerus. Pembaruan pada versi mobile diharapkan selesai sebelum akhir Juni.

Perubahan ini telah memicu berbagai reaksi dari pengguna dan pemilik situs web. Beberapa pengguna menyambut baik perubahan ini dengan alasan peningkatan kecepatan pencarian, sementara yang lain mengeluh tentang hilangnya kenyamanan dari fitur scroll tak terbatas. Pemilik situs web khawatir bahwa perubahan ini akan mengurangi visibilitas situs mereka, terutama yang tidak muncul di halaman pertama hasil pencarian.

Keputusan Google ini merupakan bagian dari strategi yang lebih luas untuk meningkatkan efisiensi dan kecepatan layanan pencarian mereka. Dengan mengurangi jumlah data yang dimuat otomatis, Google berharap dapat menyediakan pengalaman pencarian yang lebih responsif dan relevan bagi pengguna. Namun, seperti perubahan besar lainnya, hanya waktu yang akan menunjukkan apakah langkah ini akan memenuhi tujuan yang diharapkan.



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *