Project Gameface yang sebelumnya dikenal sebagai alternatif mouse gaming inovatif, kini telah bertransformasi menjadi solusi kontrol yang memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan.
Google menghadirkan inovasi terbaru dalam dunia teknologi dengan memperkenalkan Project Gameface untuk perangkat Android. Fitur ini menghadirkan pengalaman kontrol tanpa tangan yang revolusioner, memungkinkan pengguna untuk mengontrol perangkat mereka hanya dengan menggunakan gerakan wajah.
Dilansir dari Phone Arena (16/5), Project Gameface, yang sebelumnya dikenal sebagai alternatif mouse gaming inovatif, kini telah bertransformasi menjadi solusi kontrol yang memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menggerakkan kursor pada layar Android mereka hanya dengan menggunakan gerakan wajah dan kepala, seperti membuka mulut atau mengangkat alis.
Didukung oleh layanan aksesibilitas Android dan kerangka kerja MediaPipe Google, Project Gameface menawarkan pengalaman pengguna yang mulus dan responsif. Pengguna dapat dengan mudah menyesuaikan pengaturan dan mengontrol berbagai aplikasi dan fungsi pada perangkat mereka tanpa perlu menyentuh layar.
Google menegaskan bahwa pengembangan Project Gameface untuk Android didasarkan pada prinsip-prinsip mendasar, termasuk pemberdayaan individu dengan disabilitas, pengembangan solusi hemat biaya yang dapat diakses oleh semua orang, dan kesesuaian dengan prinsip-prinsip ramah pengguna.
Meskipun saat ini hanya tersedia bagi pengembang, Project Gameface diharapkan dapat diadopsi secara luas dalam berbagai aplikasi dan game di platform Android. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik bagi semua pengguna Android.
Dengan Project Gameface, Google sekali lagi menunjukkan komitmennya untuk terus menghadirkan inovasi yang membantu meningkatkan kualitas hidup dan pengalaman pengguna di era digital saat ini.