Kabar kurang menggembirakan datang ketika diketahui bahwa XR21 hanyalah rebranding dari Nokia XR21 yang telah diluncurkan setahun yang lalu.
Perusahaan Finlandia, HMD, yang dikenal sebagai produsen ponsel Nokia, telah mengumumkan peluncuran smartphone terbarunya, yang ternyata merupakan versi rebranding dari Nokia XR21 yang sudah ada sebelumnya. Smartphone ini diberi nama XR21 dan menandai langkah pertama HMD dalam memperluas lini produknya.
Meskipun telah merilis beberapa model sebelumnya, seperti seri Pulse yang menekankan pada kemudahan perbaikan dengan harga yang terjangkau, kehadiran XR21 menghadirkan kejutan bagi banyak pihak. Harapan akan adanya inovasi atau keunikan yang membuat perangkat tersebut menonjol di pasar, sayangnya tidak terpenuhi.
Dikutip dari Phone Arena (16/5), kabar kurang menggembirakan datang ketika diketahui bahwa XR21 hanyalah rebranding dari Nokia XR21 yang telah diluncurkan setahun yang lalu. Desain dan spesifikasi keduanya identik, tanpa adanya perubahan yang signifikan. Bahkan lebih membingungkan, XR21 baru ini masih mengemas Android 13, sementara Android 14 sudah tersedia.
Tentu saja, harga yang ditawarkan untuk XR21 juga mengejutkan, dengan harga mulai dari €600 di Eropa. Ini menimbulkan pertanyaan tentang keputusan harga yang relatif tinggi dari HMD, terutama jika dibandingkan dengan Nokia XR21 yang lebih terjangkau.
Untuk mengingatkan, XR21 adalah smartphone dengan layar IPS FHD+ 6,49 inci yang dilapisi Corning Gorilla Glass Victus. Ditenagai oleh prosesor Qualcomm Snapdragon 695 5G, ponsel ini juga dilengkapi dengan RAM 6GB dan penyimpanan internal 128GB. Dukungan kamera ganda (64MP + 8MP), kamera selfie 16 megapiksel, dan baterai 4800 mAh menjadikan XR21 sebagai opsi menarik bagi konsumen yang mencari daya tahan dan konektivitas 5G.
Meski demikian, pengumuman ini meninggalkan banyak pertanyaan dan keraguan di kalangan pengamat industri tentang strategi HMD dalam memposisikan dirinya di pasar yang semakin ketat dan persaingan yang semakin meningkat.
