News Teknologi

OmniAI membuka jalan baru transformasi data bisnis untuk AI

×

OmniAI membuka jalan baru transformasi data bisnis untuk AI

Sebarkan artikel ini



OmniAI bertujuan untuk mengubah paradigma dengan menawarkan solusi yang mampu mengubah data tak terstruktur menjadi informasi yang dapat dimanfaatkan.

Penggunaan data yang efektif telah menjadi tantangan besar bagi banyak perusahaan, dengan sebagian besar data yang tersimpan belum dimanfaatkan secara optimal untuk analisis. Menurut laporan Forrester, hingga 73% dari data bisnis rata-rata terabaikan karena terperangkap dalam silo atau terkendala oleh kompleksitas teknis dan masalah keamanan.

Dilansir dari TechCrunch (24/6), menghadapi masalah ini, Anna Pojawis dan Tyler Maran, dua insinyur yang berpengalaman dari startup terkemuka, telah meluncurkan OmniAI. Mereka bertujuan untuk mengubah paradigma dengan menawarkan solusi yang mampu mengubah data tak terstruktur menjadi informasi yang dapat dimanfaatkan oleh aplikasi analitik dan kecerdasan buatan (AI).

“Kami melihat bahwa banyak perusahaan, terutama di sektor-sektor yang diatur ketat seperti kesehatan dan keuangan, mengalami kesulitan dalam mengimplementasikan strategi analitik yang efektif,” ungkap Tyler Maran, salah satu pendiri OmniAI, dalam sebuah wawancara.

OmniAI beroperasi dengan menyinkronkan layanan penyimpanan data perusahaan dan database seperti Snowflake dan MongoDB. Alat ini tidak hanya mempersiapkan data untuk analisis, tetapi juga memungkinkan perusahaan menjalankan model kecerdasan buatan pilihan mereka di atas data tersebut. Semua proses dilakukan di lingkungan cloud milik perusahaan, atau di cloud pribadi OmniAI, menjanjikan tingkat keamanan yang lebih tinggi.

“Saat ini, model bahasa besar semakin menjadi bagian tak terpisahkan dari infrastruktur perusahaan di masa depan. Ini menjadi alasan mengapa kami mengusung konsep menyatukan semua aspek ini dalam satu tempat,” tambah Maran.

OmniAI tidak hanya menawarkan integrasi dengan berbagai model AI terkemuka, termasuk Llama 3 dari Meta dan AWS Titan dari Amazon, tetapi juga menawarkan solusi untuk kasus penggunaan khusus seperti otomatisasi redaksi data sensitif. Dengan pendanaan awal sebesar $3,2 juta yang dipimpin oleh FundersClub, perusahaan ini percaya diri dapat memperluas jangkauannya di pasar.

“Dalam waktu singkat, kami telah mendapatkan kepercayaan dari 10 pelanggan, termasuk nama-nama besar seperti Klaviyo dan Carrefour,” jelas Maran. “Pendapatan tahunan yang berkelanjutan kami diperkirakan akan mencapai $1 juta pada tahun 2025.”

OmniAI bukan hanya sekadar alat teknologi baru, tetapi sebuah langkah maju yang potensial dalam transformasi digital perusahaan. Dengan fokus pada pengoptimalan data yang ada dan integrasi dengan infrastruktur yang sudah ada, perusahaan ini menjanjikan inovasi yang substansial dalam cara perusahaan mengelola dan memanfaatkan data mereka.



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *