News Teknologi

xAI luncurkan Aurora, bisa digunakan langsung di X

×

xAI luncurkan Aurora, bisa digunakan langsung di X

Sebarkan artikel ini



xAI baru saja mengumumkan kehadiran generator gambar berbasis AI bernama Aurora, dapat digunakan langsung di X, baik melalui aplikasi atau browser.

Elon Musk tampaknya tidak ingin ketinggalan dari OpenAI. Setelah OpenAI meluncurkan Sora yang merupakan Gen AI berbasis video beberapa waktu lalu, X juga mengumumkan kehadiran alat AI baru bernama Aurora.

Bedanya, jika Sora merupakan Gen AI berbasis video, Aurora merupakan Gen AI berbasis gambar. Meski sebelumnya pernah dirilis — walau secara diam-diam lalu ditarik kembali — xAI mengatakan bahwa Aurora kini hadir lebih sempurna dibanding sebelumnya.

Generator berbasis AI ini dilatih menggunakan miliaran contoh gambar dari internet. Mereka juga mengklaim bahwa Aurora memiliki kemampuan unggul dalam menghasilkan gambar fotorealistik berdasarkan instruksi teks pengguna.

Dilansir dari laman Techcrunch (10/12), Aurora saat ini hanya tersedia untuk pengguna di beberapa negara tertentu melalui tab Grok di aplikasi seluler X dan versi webnya. Dalam waktu dekat, layanan ini dijanjikan akan menjangkau semua pengguna, sementara fitur untuk mengedit gambar yang sudah ada akan menyusul di kemudian hari. 

Menurut xAI, Aurora dirancang untuk menghasilkan gambar berkualitas tinggi dalam berbagai domain yang dianggap sulit dicapai oleh generator gambar lainnya. Hal ini mencakup kemampuan untuk menampilkan detail visual seperti teks, logo dunia nyata, dan potret manusia yang realistis.

Namun, seperti teknologi AI lainnya, Aurora memiliki batasan. Uji coba menunjukkan kemampuan untuk menghasilkan gambar tokoh publik dan bahkan karakter yang dilindungi hak cipta seperti Mickey Mouse, meski ini dapat menimbulkan perdebatan hukum. 

Aurora juga tampaknya tidak menghasilkan konten berbau pornografi, meski konten grafis tertentu tidak dilarang secara eksplisit.

Tapi, tetap saja Aurora menghadapi beberapa tantangan dalam kualitas hasilnya. Beberapa pengguna melaporkan bahwa gambar yang dihasilkan sering kali memperlihatkan elemen yang tidak wajar, seperti orang tanpa jari atau objek yang tampak saling berpadu secara aneh. 

Masalah seperti ini merupakan kendala umum pada generator gambar berbasis AI, terutama dalam merepresentasikan bagian tubuh manusia, seperti tangan.

Dengan peluncuran Aurora, X menunjukkan ambisi besar dalam mengintegrasikan teknologi AI ke dalam ekosistemnya. Namun, keberhasilan alat ini akan sangat bergantung pada penerimaan pengguna dan kemampuan xAI untuk menyempurnakan teknologi yang masih memiliki keterbatasan tersebut.



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *